Selamat Berkunjung di Blog Bu-Evi Cikgu Geografi *Semoga Bermanfaat*

PembaTIK Level 4 : Berbagi

Berbagi Inovasi Pembelajaran Berbasis TIK Mewujudkan Merdeka Belajar.

Mengenal Lebih Dekat Fitur-fitur Rumah Belajar

Merdeka belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia

Workshop Online SAGUSABLO Lanjutan

Setelah Lulus SAGUSABLOG Dasar lanjut mengikuti workshop online SAGUSABLOG Kelas Lanjutan.

23 Juli 2020

Kelas XI Letak, Luas dan Batas Wilayah Indonesia

Letak, Luas dan Batas Wilayah Indonesia
Kondisi wilayah Indonesia sebagai poros maritim

Negara maritim merupakan negara yang dapat memanfaatkan potensi laut untuk kesejahteraan masyarakatnya. Konsep negara maritim sebenarnya sudah dicetuskan oleh Presiden RI Soekarno pada tahun 1953 yang berbunyi :
"Usahakanlah agar kita menjadi bangsa pelaut kembali. Ya, bangsa pelaut dalam arti seluas-luasnya. Bukan sekedar menjadi jongos-jongos di kapal, bukan. Tetapi bangsa pelaut dalam arti kata cakrawala samudera. Bangsa pelaut yang mempunyai armada niaga, bangsa pelaut yang mempunyai  armada militer, bangsa pelaut yang kesibukannya di laut menandingi irama gelombang lautan itu sendiri,"

Pidato yang di kemukakan oleh Presiden Soekarno tersebut sejalan dengan apa yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia. Dahulu bangsa Indonesia jaya dan makmur karena penduduk dapat mengelola potensi kelautan, misalnya pada masa kerajaan Bugis-Makassar, Majapahit dan Sriwijawa.

Nah, sebagai negara maritim dengan berbagai potensi yang besar sudah sewajarnya kita mensyukuri sebagai karunia Tuhan Yang Mahakuasa. Sebagai wujud rasa syukur tersebut dapat kita tunjukkan dalam mengelola dan memanfaatkan potensi laut dengan optimal. Luasnya wilayah Indonesia pasti terdapat tantangan yang harus dihadapi seperti illegal fishing. Data Badan Pemeriksa Keuangan (2013) menunjukkan, potensi pendapatan sektor perikanan laut kita jika tanpa illegal fishing mencapai Rp. 365 triliun per tahun. Namun, akibat pendapatan tersebut hanya berkisar Rp. 65 triliun per tahun. Jadi ratusan triliun rupiah devisa negara hilang setiap tahun (http://www.bakosurtanal.go.id, 4 Februari 2016,09.30 WIB).

Letak, Luas dan Batas Wilayah Indonesia :



20 Juli 2020

Kelas X Pengertian serta Perkembangan, Ruang lingkup dan Objek Geografi

Pengertian serta Perkembangan, Ruang lingkup dan Objek Geografi
KD 3.1 Pengetahuan Dasar Geografi Kelas X

Pengertian serta Perkembangan, Ruang Lingkup dan Objek Geografi

08 Juli 2020

RPP Geografi Kelas XII

Dunia pendidikan terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman, perkembangan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya di Indonesia. Perubahan penting yang telah terjadi dalam dunia pendidikan di Indonesia salah satunya adalah perubahan kurikulum, telah kita ketahuai bersama perubahan kurikulum juga diikuti perubahan perangkat pembelajaran salah satunya RPP. 

Dalam rangka mengimplementasikan pogram pembelajaran yang sudah dituangkan di dalam silabus, guru harus menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan pegangan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran baik di kelas, laboratorium, dan/atau lapangan untuk setiap Kompetensi dasar. Oleh karena itu, apa yang tertuang di dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkait dengan aktivitas pembelajaran dalam upaya pencapaian penguasaan suatu Kompetensi Dasar.

Dalam menyusun RPP guru harus mencantumkan Standar Kompetensi yang memayungi Kompetensi Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di dalam RPP secara rinci harus dimuat Tujuan Pembelajaran,Materi Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian

Berikut disajikan RPP geografi kelas XII SMA berdasarkan kurikulum 2013 :

07 Juli 2020

Kalender Pendidikan TP. 2020/2021

Fungsi Kalender Pendidikan

Fungsi kalender pendidikan dibagi menjadi 2, yakni fungsi secara khusus dan fungsi secara umum. Fungsi kalender secara khusus difungsikan untuk para guru untuk digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan Program tahunan (Prota), silabus, Program Semester (Promes), dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Fungsi kalender secara umum berfungsi untuk mendorong efektivitas dan efisiensi proseses pembelajaran di sekolah.

Langkah-langkah Penyusun Kalender Pendidikan
Komponen awal tahun pelajaran umumnya ditetapkan pada bulan Juli setiap tahunnya dan berakhir pada bulan Juni tahun berikutnya. Hal itu mengacu pada kelander pendidikan nasional yang diterbitkan oleh pihak Kemendikbud dan Kemenag sebagai pedoman dalam penyusun kalender pendidikan pada tiap masing-masing satuan pendidikan.

Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota dapat menetapkan hari libur secara bersama-sama untuk satuan-satuan pendidikan.

Komponen hari libur sekolah dalam hal yang berkaitan dengan hari raya keagamaan dalam hal ini ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nasional, dan/atau Menteri Agama, adapaun Kepala Daerah tingkat Kabupaten/Kota, dan/atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus.

Dalam menentukan komponen periode efektif pembelajaran wajib mempertimbangkan hari-hari yang akan tersita untuk kegiatan-kegiatan pengembangan diri, baik ekstrakulikuler maupun bimbingan dan konseling terpadu

Menentukan bobot dan alokasi hari-hari pembelajaran efektif setelah disesuaikan dengan hari efektif fakultatif (seperti: hari-hari pembelajaran di bulan Puasa agama Islam) serta hari libur fakultatif (misal: libur awal puasa dan libur hari raya keagamaan)

Melakukan proses rekap selama satu tahun penuh, atau dapat pula ditambah kegiatan per semester dan per bulan dengan telah diteliti secara seksama oleh tim perumus kalender pendidikan dimasing-masing satuan pendidikan
 

06 Juli 2020

Silabus Geografi Kelas XII

Silabus dapat didefinisikan sebagai “garis besar, ringkasan, atau pokok-pokok isi atau materi pelajaran”. Silabus digunakan untuk menyebut suatu produk pengembangan kurikulum berupa penjabaran lebih lanjut dari standart kompetensi dan kemampuan dasar yang ingin dicapai, dan pokok-pokok serta uraian materi yang perlu dipelajari siswa dalam mencapai standart kompetensi dan kemampuan dasar.

Silabus adalah salah satu komponen perangkat pembelajaran dari rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran dengan tema tertentu, yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar yang dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan.

Pengembangan Silabus diserahkan sepenuhnya kepada setiap satuan pendidikan, khususnya bagi yang sudah mampu melakukannya. Oleh karena itu, setiap satuan pendidikan di beri kebebasan dan keleluasaan dalam mengembangkan silabus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing. Agar pengembangan silabus yang dilakukan oleh setiap satuan pendidikan tetap berada dalam bingkai pengembangankurikulum nasional, maka perlu memerhatikan prinsip-prinsip pengembangan silabus, yang meliputi:

Manfaat yang dihasilkan dalam pembuatan suatu silabus yaitu:
  • Bermanfaat sebagai hal yang utama yang menjadi sumber acuan dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
  • Guru lebih mudah memetakan ragam variasi pembelajaran yang akan dituangkan ke dalam RPP.
  • Guru lebih mudah dalam memetakan indicator-indikator pencapaian belajar yang harus dicapai oleh siswa.
  • Guru lebih mudah dalam merancang bentuk-bentuk penilaian dari setiap indicator yang ingin dicapai.
Berikut disajikan silabus geografi kelas X SMA berdasarkan kurikulum 2013 :

Studi Kasus UPAYA MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK

  A .   Deskr i p s i St u di K a s u s   Se l a m a   m e l aksan a k an prak t ik peng a la m an l a pang a n   d i sekol a h,   s ...